Sabtu, 10 Maret 2012

ETIKA DAN PROFESIONALISME TSI

What?

Sebelum melihat sisi etika dan profesi dari seorang system admisitrator, ada baiknya untuk mencari tahu terlebih dahulu apa itu etika. Kata etika berasal dari bahasa yunani yaitu “ethos” yang berarti jiwa. Tetapi dapat pula diartikan sebagai tata cara atau prilaku manusia untuk melakukan suatu perbuatan. Dari penggalan arti tersebut dapat disimpulkan bahwa erika adalah suatu ilmu yang membahas bagaimana cara / prilaku manusia dapat diterima oleh pikiran menjadi sebuat perbuatan baik itu perbuatan baik ataupun perbuatan buruk.

Jenis-jenis Etika

1. Etika dipandang sebagai cabang filsafat yang khusus membicarakan tentang nilai baik dan buruk dari perilaku manusia.

2. Etika dipandang sebagai ilmu pengetahuan yang membicarakan baik buruknya perilaku manusia dalam kehidupan bersama.

3. Etika dipandang sebagai ilmu pengetahuan yang bersifat normatif, dan evaluatif yang hanya memberikan nilai baik buruknya terhadap perilaku manusia. Dalam hal ini tidak perlu menunjukkan adanya fakta, cukup informasi, menganjurkan dan merefleksikan. Definisi etika ini lebih bersifat informatif, direktif dan reflektif.

Sedangkan profesi adalah suatu jenis pekerjaan yang dilakukan oleh seseorang yang membutuhkan keterampilan dan pengetahuan di bidang yang dikerjakan. Untuk itu dibutuhkan pengetahuan yang cukup dan keterampilan untuk mendapatkan hasil dari suatu pekerjaan yang maksimal. Profesionalisme pada bidang profesi yang dilakukan oleh setiap pekerja sangat dibutuhkan terutama pada bidang infomasi teknologi.

Secara umum ciri-ciri profesionalisme pada bidang informasi teknologi ( IT ) adalah :

1. Memiliki kemampuan dan ketrampilan dalam bidang pekerjaan IT.

2. Memiliki wawasan yang luas.

3. Memiiliki kemampuan dalam analisa dan tanggap terhadap masalah yang terjadi.

4. Mampu berkerjasama dan dapat menjalin hubungan baik dengan rekan-rekan kerja

5. Dapat menjaga kerahasian dari sebuah data dan informasi

6. Dapat menjunjung tinggi kode etik dan displin etika.

Setalah mengetahui beberapa hal yang mungkin bisa mewujudkan profesionalisme sebagai seorang yang berprofesi maka secara tidak langsung seseorang dapat berhubungan dengan beberapa kebijakan dan aturan yang dibuat oleh kantor. Sebagai seorang profesionalisme maka tidak boleh melanggar yang telah diundang-undangkan oleh perusahaan atau bahkan oleh negara/dunia.

Why?

Etika yang harus dimiliki seorang IT adalah seorang IT harus mempunyai etika yang membangun. Maksud dari membangun disini adalah seorang IT mempunyai keahlian yang luar biasa dalam membuat aplikasi tetapi dengan keahlian mereka tersebut mereka juga bisa membuat sesuatu yang menghancurkan perusahaan seperti virus,worm. Penyalahgunaan lain juga bisa seperti menjual data perusahaan untuk mendapatkan uang, memanipulasi data seperti memperbesar gaji dll.

When?

Etika dan profesionalisme TSI diterapkan pada saat para IT profesional ini melakukan kegiatannya yang ditujukan khusus kepada setiap individu Software Engineer sebagai salah satu bidang yang perannya makin meningkat di IT.

Who?

Pengguna etika dan profesionalisme TSI adalah semua elemen di dalam suatu lingkungan kerja yang akan menggunakan TSI. Semua elemen di suatu ligkungan kerja ini harus sadar dan bertanggung jawab untuk mengimplementasikan etika dan profesionalisme TSI untuk menghindari isu-isu etika. Ada lima aktor yang perlu diperhatikan:

a. Publik

b. Client

c. Perusahaan

d. Rekan Kerja

e. Diri Sendiri



Referensi:

http://ribhy.ini-aja.com/ep-tsi-2011/etika-dan-profesionalisme-it/

http://liongkiki.wordpress.com/tag/profesionalisme/

http://arifnarali.blogspot.com/2011/04/etika-dan-profesionalisme-tsi.html

Tidak ada komentar: